Puyuh yakni nama untuk beberapa genera dalam familia Phasianidae. Burung puyuh yakni unggas daratan yang kecil namun gemuk. Mereka pemakan biji-bijian namun juga pemakan serangga dan mangsa berukuran kecil lainnya. Mereka bersarang di permukaan tanah , dan berkemampuan untuk lari dan terbang dengan kecepatan tinggi namun dengan jarak tempuh yang pendek. Beberapa spesies menyerupai puyuh jepang yakni migratori dan bisa terbang untuk jarak yang jauh.
Beberapa jenis puyuh diternakkan dalam jumlah besar. Puyuh jepang diternakkan terutama alasannya yakni telurnya. Keluarga burung puyuh termasuk jenis burung yang sering dimakan. Burung puyuh sering dimasak ala Prancis. Daging burung puyuh juga biasa ditemukan pada kuliner Malta , Portugis , dan India. Burung puyuh umumnya dimakan bersama dengan tulangnya alasannya yakni mudah dikunyah dan alasannya yakni ukurannya yang kecil sangat menyulitkan untuk mengeliminasi tulang dari dagingnya.
Telur burung puyuh juga merupakan makanan yang lezat. Seringkali mereka dimakan mentah bersama sushi dan umum ditemukan pada menu makan siang Jepang. Di Kolombia , telur burung puyuh rebus digunakan untuk aksesori hot dog dan hamburger. Di Filipina , telur burung puyuh yang direbus dan dicelup dengan saus lalu digoreng dengan banyak minyak yakni jajanan lokal yang populer.
Telur burung puyuh dipercaya memiliki kolesterol yang tinggi , namun penelitian memperlihatkan bahwa kandungan kolesterol yang terdapat pada telur burung puyuh yakni sama dengan telur ayam. Di indonesia Burung Puyuh tidak hanya dijadikan sebagai Hewan Peliharaan saja tetapi sejak final tahun 1979 burung puyuh dijadikan hewan ternak.
Sebelum seseorang memulai urusan ekonomi perternakan puyuh , setidaknya ada tiga faktor penting yang harus diperhatikan , yakni management (pengelolahan usaha) , breeding (pembibitan) , dan feeding (pakan ternak). Selanjutnya perternak harus menyiapkan sangkar , dalam hal ini sangkar yang ideal atau normal berkisar 20-25 derajat celsius; untuk kelembapan berkisar 30%-80%; penerangan pada siang hari cukup 25-40 watt , sedangkan pada malam 40-60 watt( hal ini berlaku untuk cuaca mendung/musim hujan).
Beternak burung puyuh pada dasarnya memiliki tiga tujuan. Pertama , untuk produksi telur konsumsi. Kedua , beternak untuk produksi daging puyuh. Dan ketiga , beternak puyuh untuk produksi telur tetas.
Beberapa jenis puyuh diternakkan dalam jumlah besar. Puyuh jepang diternakkan terutama alasannya yakni telurnya. Keluarga burung puyuh termasuk jenis burung yang sering dimakan. Burung puyuh sering dimasak ala Prancis. Daging burung puyuh juga biasa ditemukan pada kuliner Malta , Portugis , dan India. Burung puyuh umumnya dimakan bersama dengan tulangnya alasannya yakni mudah dikunyah dan alasannya yakni ukurannya yang kecil sangat menyulitkan untuk mengeliminasi tulang dari dagingnya.
Telur burung puyuh juga merupakan makanan yang lezat. Seringkali mereka dimakan mentah bersama sushi dan umum ditemukan pada menu makan siang Jepang. Di Kolombia , telur burung puyuh rebus digunakan untuk aksesori hot dog dan hamburger. Di Filipina , telur burung puyuh yang direbus dan dicelup dengan saus lalu digoreng dengan banyak minyak yakni jajanan lokal yang populer.
Telur burung puyuh dipercaya memiliki kolesterol yang tinggi , namun penelitian memperlihatkan bahwa kandungan kolesterol yang terdapat pada telur burung puyuh yakni sama dengan telur ayam. Di indonesia Burung Puyuh tidak hanya dijadikan sebagai Hewan Peliharaan saja tetapi sejak final tahun 1979 burung puyuh dijadikan hewan ternak.
Sebelum seseorang memulai urusan ekonomi perternakan puyuh , setidaknya ada tiga faktor penting yang harus diperhatikan , yakni management (pengelolahan usaha) , breeding (pembibitan) , dan feeding (pakan ternak). Selanjutnya perternak harus menyiapkan sangkar , dalam hal ini sangkar yang ideal atau normal berkisar 20-25 derajat celsius; untuk kelembapan berkisar 30%-80%; penerangan pada siang hari cukup 25-40 watt , sedangkan pada malam 40-60 watt( hal ini berlaku untuk cuaca mendung/musim hujan).
Beternak burung puyuh pada dasarnya memiliki tiga tujuan. Pertama , untuk produksi telur konsumsi. Kedua , beternak untuk produksi daging puyuh. Dan ketiga , beternak puyuh untuk produksi telur tetas.
0 Response to "Burung Puyuh"